Dalam penelitian ini penulis mempuyai tujuan untuk rnengetahui sistem pengendalian intern penjualan tunai kendaraan roda empat di dalam perusahaan. Untuk mendapatkan data yang diperlukan, penulis melakukan penelitian di PT Cahya Prima Abadi Jalan Sulawesi Surabaya. Dan hasil penelitian yang dilakukan oleh penulis, PT Cahya Prima Abadi terdapat beberapa permasalahan yang diharapinya, yaitu: 1. Dalam praktek perusahaan tidak melaksanakan pemeriksaan mendadak terhadap kegiatan-kegiatan pokok perusahaan, hal ini dapat mendorong karyawan tidak melakukan yang seharusnya telah ditetapkan; 2. Pada perusahaan telah terjadi kesalahan atau kurangnya pembagian tugas untuk divisi penjualan tunai jadi tidak sesuai dengan praktek yang sehat, khususnya pada sistem pengendalian intern. Adapaun pemecahan masalah tersebut sebagai berikut: 1. Agar tercapainya praktek yang sehat dalam perusahaan maka perlu adanya pemeriksaan mendadak yang dilaksanakan tanpa pemberitahuan lebih dahulu kepada pihak-pihak yang akan diperiksa, dalam hal ini pimpinan tidak memberitahukan waktunya Terhadap kegiatan-kegiatan pokok perusahaan, akan mendorong karyawan untuk melaksanakan tugasnya sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan dalam perusahaan; 2. Perusahaan dapat menambah tenaga kerja yang ditempatkan di Divisi atau fungsi penjualan sehingga dapat meningkatkan pengendalian intern pada PT Cahya Prima Abadi dan meningkatkan pengawasan terhadap order penjualan tunai; 3. Untuk mendapatkan keuntungan yang sebesar-besarnya dengan biaya seminimal mungkin. Mengingat setiap perusahaan mempunyai target penjualan yang dapat dicapai sesuai dengan yang direncanakan oleh perusahaan, untuk itu diperlukan sistem pengendalian intern yang baik. Simpulan yang dapat diambil dan masalah ini adalah deskripsi tugas di dalam perusahaan tidak dilaksanakan dengan disiplin maka saran yang dapat diambil atau diberikan oleh penulis untuk menyelesaikan masalah ini adalah perusahaan harus perusahaan perlu mengadakan pemeriksaan mendadak yang dilaksanakan tanpa pemberitahuan kepada karyawan, terhadap kegiatan-kegiatan pokok perusahaan. hal ini dimaksudkan mendorong karyawan untuk melaksanakan tugasnya sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan dalam perusahaan, sehingga secara keseluruhan operasi perusahaan dapat berjalan dengan efektif dan efisien.