Penyusunan laporan perubahan modal kerja merupakan aktivitas untuk mengetahui sebab-sebab terjadinya perubahan modal kerja dalam mengoperasikan aktivitas keuangan perusahaan selama periode yang bersangkutan, sebab pengawasan terhadap modal kerja secara efektif dapat digunakan sebagai dasar pengelolaan ataupun perencanaan modal kerja perusahaan di masa yang akan datang. Penelitian ini bertujuan mengetahui efisiensi aktivitas sumber dan penggunaan modal kerja pada perusahaan baik dalam aktivitas investasi maupun aktivitas pembelanjaan perusahaan serta mengetahui pengaruh aktivitas modal kerja sehingga perusahaan mampu dalam memenuhi likuiditas pada saat jatuh tempo dan tidak dalam keadaan yang mengawatirkan /kekacauan keuangan. Metode penulisan yang dipergunakan dalam meyelesaikan penelitian ini adalah dengan menggunakan metode analisa diskriptif kuantitatif, dimana dalam hal ini menggunakan beberapa teknik analisis yaitu analisis sumber dan penggunaan modal kerja, analisis ratio likuiditas yang terdiri dari Current Ratio, Acid Test Ratio dan Cash Ratio serta menggunakan teknik analisis kuantitatif dengan menggunakan pengujian regresi linier sederhana dan pengujian hipotesis. Sumber data yang digunakan dalam menyelesaikan penelitian diperoleh dari laporan keuangan perusahaan CV Bumi Gresik yang meliputi Neraca dan Laporan Laba Rugi selama 5 periode pembukuan yaitu tahun 2001,2002, 2003, 2004, 2005. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tingkat likuiditas secara analisa diskriptif menunjukkan bahwa tingkat Current Ratio, Acid test Ratio dan Cash Ratio dalam keadaan yang cukup baik dan mengalami peningkatan, tetapi secara analisis kuantitatif meunjukkan kondisi yang sangat buruk dimana modal kerja mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap tingkat Current Ratio sebesar 0,006 karena probabilitas (0,006) lebih kecil dari yang telah ditetapkan yaitu 0,05 sedangkan Acid Test Ratio dan Cash Ratio menunjukkan bahwa modal kerja tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap tingkat Ratio tersebut karena probabilitas (0,076 dan 0,175) lebih besar dari yang telah ditetapkan yaitu 0,05. Hal ini disebabkan modal kerja perusahaan selama lima tahun selalu dalam keadaan minus. CV Bumi Gresik sebaiknya melakukan keseimbangan aktivitas modal kerja antara aktivitas operasional perusahaan dengan aktivitas investasi maupun pembelanjaan karena sangat mempengaruhi posisi keuangan dan tingkat likuiditas perusahaan. Serta melakukan perbaikan dalam menejemen penjualan agara dapat meningkatkan pendapat perusahaan sehingga posisi modal kerja dapat mengalami kenaikan.