Judul penelitian ini adalah "Pengaruh Motivasi Kerja terhadap Kinerja Karyawan". Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh motivasi kerja terhadap kinerja karyawan. Untuk mendapatkan data yang diperlukan, penulis melakukan penelitian di PT Traktor Nusantara Cabang Surabaya yang berlokasi di jalan Jemur Sari 63 Surabaya. Penelitian ini menggunakan data primer, yaitu data yang diperoleh langsung dari perusahaan yang menjadi objek penelitian. Metode pengambilan data diantaranya observasi, wawancara, dan penggunaan kuesioner. Berdasarkan hasil kuesioner untuk persamaan regresi linier berganda pada tabel 4.13 adalah Y=-4,613+0,430.X1+0,320.X2+0,521.X3+0,591.X4+0,239.X5. Variabel yang mempunyai koefisien regresi nilai terendah adalah variabel aktualisasi diri (X5)yaitu 0,239, diasumsikan bahwa nilai variabel bebas yang lain sama dengan nol (ceteris paribus), jika terjadi kenaikan nilai variabel aktualisasi diri sebesar 1 satuan maka akan meningkat sebesar 0,239 satuan. Hal ini dapat diartikan bahwa variabel aktualisasi diri memiliki pengaruh yang sedikit terhadap kinerja karyawan dengan nilai signifikansi 0,041. Dengan ini dapat disimpulkan bahwa pengaruh motivasi kerja yang terdiri dari variabel fisiologi, K3, sosial, penghargaan, dan aktualisasi diri berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan, namun untuk variabel X5 yang mendapat respon paling sedikit dalam mempengaruhi kinerja. Saran yang penulis berikan adalah pemimpin hendaknya memberikan perhatian khusus dengan mengadakan pelatihan dan pendidikan untuk meningkatkan kemampuan, ketrampilan dan keahlian. Hal ini bertujuan untuk mencetak manusia-manusia pekerja yang memiliki kualitas kerja dan keahlian yang tinggi sehingga berguna bagi perusahaan.